INDIVIDU
Individu adalah subyek yang mengalami kondisi seperti manusia. Individupun diikatkan dengan lingkungannya melalui indera mereka, dan masyarakat melalui kepribadian mereka, jenis kelamin maupun status sosial mereka masing-masing. Individu tercipta dengan melalui beberapa tahap, yaitu tahap bayi, kanak-kanak, remaja, kematangan dan usia lanjut. Masing-masing individu memiliki bermacam-macam sifat, prilaku, maupun kepribadian. Dari segi emosi, seksualitas, tubuh, maupun hati dan kesadaran mereka masing-masing. Misalkan dari segi emosi,
Ø Emosi
Individu manusia terbuka terhadap emosi yang besar memengaruhi keputusan serta tingkah laku mereka. Emosi menyenangkan seperti cinta dan sukacita bertentangan dengan emosi yang tidak menyenangkan seperti kebencian, iri hati, patah hati, cemburu dan konflik-konflik lainnya.
Ø Seksualitas
Seksualitas manusia, di samping menjamin reproduksi, mempunyai fungsi sosial penting, membuat ikatan / pertalian dan hirarki di antara individu. Hasrat seksual dialami sebagai sebuah dorongan / keinginan badani, sering disertai dengan emosi kuat positif (seperti cinta atau luapan kegembiraan) dan negative (seperti kebencian, iri hati, patah hati, cemburu dll )
Ø Tubuh
Penampilan fisik tubuh manusia adalah pusat kebudayaan dan kesenian. Dalam setiap kebudayaan manusia, orang gemar memperindah tubuhnya, dengantato, kosmetik, kesenian, perhiasan atau ornamen serupa. model rambut juga mempunyai pengertian kebudayaan penting. Kecantikan atau keburukan rupa adalah kesan kuat subyektif dari penampilan seseorang. Kebutuhan individu terhadap makanan dan minuman teratur secara jelas tercermin dalam kebudayaan manusia (lihat pula ilmu makanan). Kegagalan mendapatkan makanan secara teratur akan berakibat rasa lapar dan pada akhirnya kelaparan (lihat juga malnutrisi).
Rata-rata waktu tidur (dengan nilai minimal) adalah 8 jam per hari untuk dewasa dan 10 jam untuk anak-anak. Orang yang lebih tua biasanya tidur selama 6 jam. Sudah umum, namun, dalam masyarakat modern bagi orang-orang untuk mendapat waktu tidur kurang dari yang mereka butuhkan. Tubuh manusia diancam proses penuaan dan penyakit. Pengobatan adalah ilmu pengetahuan yang menelusuri metode penjagaan kesehatan tubuh.
KELUARGA
Keluarga berasal dari bahasa Sansekerta "kulawarga". Kata kula berarti "ras" dan warga yang berarti "anggota". Keluarga adalah lingkungan di mana terdapat beberapa orang yang masih memiliki hubungan darah. Keluarga sebagai kelompok sosial terdiri dari sejumlah individu, memiliki hubungan antar individu, terdapat ikatan, kewajiban, tanggung jawab di antara individu tersebut. Semua manusia pasti akan memiliki keluarga, karna keluarga adalah salah satu impian dari semua manusia. Di dalam keluarga terdapat ayah yang berperan sebagai suami, ayah sangat berperan penting dalam suatu keluarga. Karna ayah lah yang menjadi tulang punggung maupun pemimpin di keluarga. Ibu yang berperan sebagai istri, tugas dari seorang ibu adalah mengurus keperluan atau kemauan anak-anak dan suami.
Pada dasarnya tugas keluarga ada delapan tugas pokok sebagai berikut :
- Pemeliharaan fisik keluarga dan para anggotanya.
- Pemeliharaan sumber-sumber daya yang ada dalam keluarga.
- Pembagian tugas masing-masing anggotanya sesuai dengan kedudukannya masing-masing.
- sosialisasi antar anggota keluarga.
- Pengaturan jumlah anggota keluarga.
- Pemeliharaan ketertiban anggota keluarga.
- Penempatan anggota-anggota keluarga dalam masyarakat yang lebih luas.
- Membangkitkan dorongan dan semangat para anggotanya.
MASYARAKAT
Masyarakat merupakan sekelompok orang atau manusia yang membentuk sebuah sistem semi tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi adalah antara individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Ada beberapa jenis masyarakat berdasarkan cara utamanya, yaitu: masyarakat pemburu, masyarakat pastoral nomadis, masyarakat bercocoktanam, dan masyarakat agrikultural intensif, yang juga disebut masyarakat peradaban.
Pengertian Masyarakat dari beberapa Ahli Sosiologi Dunia
Selo Sumardjan
Selo Sumardjan
Masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan.
Karl Marx
Karl Marx
Masyarakat adalah suatu struktur yang menderita suatu ketegangan organisasi atau perkembangan akibat adanya pertentangan antara kelompok-kelompok yang terbagi secara ekonomi.
Emile Durkheim
Emile Durkheim
Masyarakat merupakan suau kenyataan objektif pribadi-pribadi yang merupakan anggotanya.
Paul B. Horton & C. Hunt
Paul B. Horton & C. Hunt
Masyarakat merupakan kumpulan manusia yang relatif mandiri, hidup bersama-sama dalam waktu yang cukup lama, tinggal di suatu wilayah tertentu, mempunyai kebudayaan sama serta melakukan sebagian besar kegiatan di dalam kelompok / kumpulan manusia tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar